Bahrain Khawatirkan Keamanan Pemain di Indonesia

 


Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA) telah mengajukan permintaan kepada FIFA untuk memindahkan pertandingan kualifikasi Piala Dunia mereka melawan Indonesia ke tempat netral demi "melindungi keselamatan" tim mereka.

Latar Belakang Ancaman dari Fans Indonesia

Kontroversi Setelah Hasil Imbang 2-2

Menurut Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA), tim tersebut menerima ancaman pembunuhan daring dari penggemar Indonesia setelah hasil imbang kontroversial 2-2 antara kedua tim pekan lalu.

Pertandingan yang berlangsung pada hari Kamis lalu memanas ketika Bahrain mencetak gol penyeimbang pada menit ke-99, meskipun ofisial keempat hanya memberikan tambahan waktu enam menit.

Gol telat tersebut memicu protes keras dari para pemain dan staf pelatih Indonesia, dengan salah satu staf dikeluarkan setelah terlibat bentrok dengan ofisial.

Tuduhan Terhadap Wasit Ahmed Al Kaf

PSSI kemudian menuduh wasit Ahmed Al Kaf dari Oman sengaja memperpanjang pertandingan hingga Bahrain mencetak gol.

Dalam beberapa hari setelahnya, para penggemar sepak bola Indonesia membanjiri media sosial Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dengan gelombang pelecehan daring.

Manajer tim Indonesia pun memperkeruh kontroversi dengan menyebut Al Kaf "berpihak" kepada Bahrain setelah pertandingan.

Tindakan BFA Menanggapi Ancaman

Penutupan Komentar dan Upaya Peretasan

Menanggapi serangan balik tersebut, Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA) mengambil tindakan cepat dengan menonaktifkan kolom komentar di platform media sosial mereka karena lonjakan pesan-pesan yang bersifat menghina.

BFA juga melaporkan beberapa upaya peretasan terhadap situs web mereka, yang diduga dilakukan oleh pengguna dari Indonesia.

Pernyataan Resmi BFA

"[BFA] sangat terkejut dengan banyaknya ancaman pembunuhan yang diterima oleh anggota tim melalui akun media sosial mereka - sebuah tindakan yang mencerminkan ketidakpedulian publik Indonesia terhadap nyawa manusia," demikian pernyataan BFA yang diposting di Instagram.

"Tindakan tersebut tidak sejalan dengan prinsip, nilai, dan norma-norma Islam, serta tidak mencerminkan kemajuan dan perkembangan negara."

Permintaan Pemindahan Pertandingan ke Tempat Netral

Sebagai akibatnya, BFA mengatakan mereka telah meminta agar pertandingan tandang di Jakarta dipindahkan ke luar Indonesia karena "menolak mempertaruhkan nyawa anggota tim terhadap potensi bahaya".

Respons dari PSSI dan FIFA

Sementara FIFA belum memberikan komentar publik tentang masalah ini, PSSI memastikan bahwa keselamatan para pemain Bahrain akan dijamin ketika pertandingan berlangsung pada bulan Maret mendatang.

Jaminan Keselamatan dari PSSI

"Indonesia akan menjamin keselamatan dan kenyamanan semua tamu kami, termasuk untuk Bahrain,” kata Arya Sinulingga, anggota PSSI.

"Orang Indonesia dikenal dengan keramahannya, jadi kami akan menciptakan lingkungan yang nyaman untuk mereka."

Sanksi Jika Bahrain Menolak Bertanding

Jika permintaan BFA ditolak dan Bahrain menolak bermain dalam pertandingan tersebut, maka Indonesia akan otomatis diberikan kemenangan 3-0.

أحدث أقدم